Kamis, 30 Oktober 2014

Kenali Bahasa Tubuhmu




Foto diambil dari sini


Bahasa tubuh tak bisa berdusta, saya kali ini benar-benar meyakini setelah tak sengaja mendapati sorot mata penuh kebencian. Saya tergugu, tak pernah menyaksikannya sebelumnya. Tatapan mata penuh benci, amarah yang entah disebabkan oleh apa. Saya pikir, tatapan seperti itu hanya akan didapati di sinetron yang dimiliki oleh tokoh antagonis. Nyatanya ia menjelma nyata, berjarak tak sampai dari lima meter di depanku.

Hati-hati menjaga perasaanmu nona, sebab bahasa tubuhmu menerjemahkan suasana hati dengan sangat nyata. Lebih baik banyak-banyak lah bergembira, banyak bersenang-senang. Masa muda kan seharusnya banyak di isi dengan penuh suka cita, bukan sebaliknya.